Monday 6 February 2012

The windows installer service cannot update one or more protected windows 2007

Eror
The windows installer service cannot update one or more protected windows



Problem ini ketika menginstall laptop temen, kemudian searching di mbah google
baik, untuk memecah permasalah ini lakukan seperti dibawah ini :

1. Ambil file fpault.dll atau fp4ault.dll yang terletak di dalam cd original XP pada lokasi dan folder I386\FP40EXT.CAB (jika tidak ada maka ambil saja di windows xp punya temen sama saja kok..)
2. kemudian copykan file tersebut ke dalam folder c:\program files\common files\microsoft shared\web server extensions\40\bin
3. kemudian install lagi microsoft 2007 nya...

and berhasil......

download filenya 

fpault.dll

Wednesday 11 January 2012

Wajah Baru

Wajah baru,,, sebenarnya wajah lama seh....

Cuma lagi dipublish lagi, mengingat di semester 5...

Gabung dengan kelas lain ketika kuliah ini yang dirasa, seneng karena dah banyak yang kenal, kalo belum kenal juga tambah temen... hikhiks...


Nah Panggilan Aril mulai menyayat ketika satu mata kuliah, bahasa Inggirs. Pasti bingung ada apa dengan ARIL?????

ya... pelopor orang temen kelas lain memanggil saya aril, padahal gak tahu mirip ato tidak...... maksudnya kegantengannya ya....heheh, Maaf2 narsis sedikit, cuma iseng aja neh nulis kek gini, sapa tau dibaca cucu-cucu nanti,,, loh... nikah aja belum udah bilang cucu

Nikah lagi.... gak berhenti-henti bahas tentang nikah, temen insyaAlloh katanya tahun ini *ups... rahasia nama temen saya... oooo tidak bisa...

Dah ya bahas nikahnya,, lagi beljar ilmu nikah juga.... dan tetap memperhatikan yang lain juga kok.... tenang saja....


ya tentang aril. tiap tampil ke depan untuk presentasi nama saya di Juluki " ARIIILL" dalam hati alhamdulillah, kalo mirip tapi sebenarnya gak mirip juga seh....

Jadi klo misal dipuji itu resiko, dalam hati tidak ingin dpuji. Karena jika sering dipuji maka akan tidak merasakan hati yang ikhlas... maunya inginya dipuji teruuuuuuuuus.....

Untuk membahagiakan temen ya tak apa lah... dipanggil ARIL...

Flashback....

Iya... dulu hal ini juga sama ketika masih dalam pengajian, waktu kelas 3 SMP... karena masih harus membimbing adek-adek kecil di pengajian waktu itu....

Salah seorang adik kecil memanggil ku " PARTO",,, nah... apa lagi ini, gak tahu mirip parto mungkin dulu...  waktu masih eksis PATRIO....

Terus foto waktu SMA, ada yang bilang kayak prsenter kondang----> bukan MC dangdutan ya.... hehe
Prsenter terkenal gto Namanya " Adi Nugroho ".....

Banyak disebutin kayak artis-artis... ya Alhamdulillah sesuatu...

Tapi bagi ya sendiri,, ya saya sendiri tak ingin jadi orang lain..........




ini blog jadinya curcol semua.... dah akh 1 lagi mungkin nulis ceritanya " Tentang Taaruf ya " episod berikutnya... nti berubah lagi tutorial dan mendirikan MCT <-------- Comenge anaknya SOOON




Saturday 7 January 2012

Muslimah || Pilihan ku



















Setelah kemaren terkuras pikiran, dan kekuatan saat untuk terus belajar menulis dan membaca. Karena pada dasarnya mungkin saat ini masih belum bisa membedakan mana a dan mana 4, rabun maksudnya hehe.... gak kok cuma minus saja.... karena sudah lama tidak memakai kacamata lagi.. karena dulu hilang pada saat Kerja Praktek di tahun 2010, jadi selama tahun 2011 dan sampe sekarang susah dah kalo agak melihat... hehehe..
Tapi gak pp yang penting kan masih bisa melihat.. # maka nikmat mana yang kau dustakan..
Baik... sekarang cerita mengenai kejadian satu hari di hari sabtu... jarang-jarang kan cerita di hari sabtu.. wkwkw.

Langsung saja dh pada liriknya...

wahai muslimah berbahagialah
kita telah dilahir-Nya dengan mulia
subhanallah Tuhan tlah berkati
surga di telapak kaki ibu
oh muslimah kau selalu menutup rapi
auratmu kau lindungi dengan indahnya
oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati
oh muslimah dekatkanlah diri
selalu pada Ilahi demi cinta-Nya
insyaallah Tuhan kan memberi
kecantikan yang abadi dalam ridho-Nya
oh muslimah kau selalu menutup rapi
auratmu kau lindungi dengan indahnya
oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati
oh muslimah kau selalu menutup rapi
auratmu kau lindungi dengan indahnya
oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati
oh muslimah kau selalu menutup rapi
auratmu kau lindungi dengan indahnya
oh muslimah kau rajin mengaji
Islam kau jadikan tuntunan sejati



Tebak sendiri saja ya ceritanya... ..

Ingat harus menggunakan rumus khaizen (maaf klo salah tulisannya wkwkwk)... Ambil manfaatnya dan buang yang buruknya...


Tetap selalu akan bergerak dan terus bergerak, berubah sehingga menjadi generasi yang bermanfaat dan akhirnya menjadi generasi Rabbani...

Semangat......!!!!!

Tuesday 27 December 2011

Yang sering dilupakan

Gak tahu neh.. sebenarnya dah lama kepengen nulis...

ya nulis apa saja... nulis tutorial, nulis sehari-hari dan masa yang akan datang.....

Kondisi kurang enak badan.... tapi tak peduli dengan badan yang sudah remuk ini yang penting harus bisa memikirkan orang lain....

sebenarnya lagi bingung seh.. lagi kepengen buku usaha juga,, bisnismen, entreprenuer. tapi gak ada modal....

nyari dulu buat nabung nikah (loh dah bahasanya nikah,, melenceng ke entrepenuer,)...  insyaAlloh dalam 3

tahun lagi mungkin...

sebenarnya pengen buka perpustakaan online juga.. buku adalah teknologi informasi, agama islam dan

cerpen2... mungkin.. sekrang lagi mrilis dikit2.. ya mudah-mudahn februari sudah jadi perpustaaknnya...

Buku dan penerbitnya gratis... buku andalan " Sesibuk itukah dirimu, sehingga melupakan ku"... gak tahu punya

pikiran nulis buku ini semenjak semester 4.. gak tahu mau dilanjut atau gak... masih banyak yang harus

dipikirkan.....

Sunday 18 December 2011

Segala sesuatunya harus pakai hati (lillahi ta`ala)

Download audio mp3nya....

Mudah-mudahan bermanfaat... ^_^...

Download

Friday 11 November 2011

PERSAHABATAN (Bang Maman)


=========================================================
Sahabat adalah malaikat yang membawa kita terbang disaat kita lupa bagaimana caranya mengepakkan sayap..tapi bagaimana jika dia hanyalah seorang iblis yang berganti rupa menjadi malaikat untuk menyakitimu…dan disaat kau dibawa terbang,tak sampai tujuan kau dijatuhkan,sakit ….sakit sekali….
=========================================================

Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya.

Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya.

Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur - disakiti, diperhatikan - dikecewakan, didengar - diabaikan, dibantu - ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.

Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya, karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.

Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.

Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.

Beberapa hal seringkali menjadi penghancur persahabatan antara lain:
Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
Ketidakterbukaan
Kehilangan kepercayaan
Perubahan perasaan antar lawan jenis
Ketidaksetiaan.

Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya. Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri.

"Dalam masa kejayaan, teman² mengenal kita. Dalam kesengsaraan, kita mengenal teman² kita."

Ingatlah kapan terakhir kali anda berada dalam kesulitan. Siapa yang berada di samping anda?
Siapa yang mengasihi anda saat anda merasa tidak dicintai?
Siapa yang ingin bersama anda pada saat tiada satu pun yang dapat anda berikan?

Merekalah sahabat² anda. Hargai dan peliharalah selalu persahabatan anda dengan mereka.


Teruntuk Bang Maman yang mempunyai putra bernama : Muhammad HALIFFE dan putri bernama : Annisa VITA...






sumber note temen di IPB

Monday 7 November 2011

Cara Menghafal Nama-Nama Surat dalam Al-Qur’an


MENGHAFAL NAMA SURAT DALAM AL QUR’AN
Cobalah baca Cerita-cerita di bawah ini, dan perhatikan kata-kata yang berhuruf besar dan cetak tebal. Kata-kata tersebut adalah nama-nama surat dalam Al Qur’an. Hafalkan ceritanya, dan kemudian tuliskan kata-kata tersebut secara berurut. Maka akan kita dapatkan nama surat dan nomor urutnya. Silahkan mencoba.


Cerita I; (Surah 1 – 10)
Paman membaca AL FATIHAH sebelum memasak SAPI BETINA milik KELUARGA IMRAN yang punya anak wanita bernama AN NISA. Sebagian HIDANGAN itu diberikan untuk BINATANG TERNAK. Kemudian paman menuju TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI, untuk mencuri HARTA RAMPASAN PERANG. Namun akhirnya paman ber-TAUBAT seperti taubatnya nabi YUNUS

NO KRONOLOGI CERITA
1 AL-FATIHAH
2 SAPI BETINA – AL-BAQOROH
3 KELUARGA IMRAN – ALI IMRON
4 AN NISA
5 HIDANGAN – AL MAIDAH
6 BINATANG TERNAK – AL AN ‘AM
7 TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI – AL A’ ROF
8 HARTA RAMPASAN PERANG – AL ANFAL
9 TAUBAT – AT TAUBAH
10 YUNUS


Cerita II; (Surah 11 – 20)
HUD dan YUSUF melihat PETIR. Sementara itu IBRAHIM sedang berada di PEGUNUNGAN HIJR. Ia mencariLEBAH, untuk kemudian memulai PERJALANAN MALAM menuju ke GUA untuk menemui MARYAM danTOHA.

NO KRONOLOGI CERITA
11 HUD
12 YUSUF
13 PETIR – AR RA’D
14 IBRAHIM
15 PEGUNUNGAN HIJR – AL HIJR
16 LEBAH – AN NAHL
17 PERJALANAN MALAM – AL ISRO
18 GUA – AL KAHFI
19 MARYAM
20 TOHA


Cerita III; (Surah 21 – 30)
PARA NABI pergi HAJI diikuti oleh ORANG-ORANG BERIMAN. Mereka seperti CAHAYA. Inilah yang menjadiPEMBEDA ANTARA YANG BENAR DAN BATHIL. Sementara itu, PARA PENYAIR bercerita tentang SEMUT.Cerita itu terangkum dalam buku KISAH –KISAH. Dalam buku itu juga diceritakan tentang LABA-LABA yang menyerang BANGSA ROMAWI.

NO KRONOLOGI CERITA
21 PARA NABI – AL ANBIYA
22 HAJI – AL HAJJ
23 ORANG – ORANG BERIMAN-AL MU’MINUN
24 CAHAYA – AN NUR
25 PEMBEDA ANTARA YANG BENAR DAN BATHIL – AL FURQON
26 PARA PENYAIR – ASY SYU ‘ARO
27 SEMUT-AN NAML
28 KISAH-KISAH – AL QOSHOSH
29 LABA-LABA – AL ‘ANKABUT
30 BANGSA ROMAWI – AR RUM


Cerita IV; (Surah 31 – 40)
LUKMAN tidak berSUJUD di kaum yang terkena AHZAB dan tidak juga kepada kaum SABA’. Sementara ituFATIR dan YASIN berdiri bersama orang YANG BERSHAF-SHAF dan membentuk huruf SHOD. Mereka teramasuk ROMBONGAN – ROMBONGAN yang memohon ampunan kepada YANG MAHA PENGAMPUN.

NO KRONOLOGI CERITA
31 LUKMAN – LUQMAN
32 SUJUD – AS SAJDAH
33 AL AHZAB
34 SABA’
35 FATHIR
36 YASIN
37 YANG BERSHAF-SHAF – ASH SHOOFFAT
38 SHOD
39 ROMBONGAN-ROMBONGAN – AZ ZUMAR
40 YANG MAHA PENGAMPUN – GHOFIR


Cerita V; (Surah 41 – 50)
YANG DIJELASKAN dalam MUSYAWARAH itu adalah tentang PERHIASAN. Bukan tentang KABUT.Sementara itu banyak orang YANG BERLUTUT di BUKIT-BUKIT PASIR. Saat itulah MUHAMMAD mendapatKEMENANGAN. Hal ini ditandai dengan KAMAR-KAMAR bertuliskan huruf QOF.

NO KRONOLOGI CERITA
41 YANG DIJELASKAN – FUSHSHILAT
42 MUSYAWARAH – ASY SYURA
43 PERHIASAN – AZ ZUKHRUF
44 KABUT – AD DUKHAN
45 YANG BERLUTUT – AL JATSIYAH
46 BUKIT-BUKIT PASIR – AL AHQOF
47 MUHAMMAD – MUHAMMAD
48 KEMENANGAN – AL FATH
49 KAMAR-KAMAR – AL HUJURAT
50 QOF


Cerita VI; (Surah 51 – 60)
ANGIN YANG MENERBANGKAN membawa awan ke bukit THURSINA. Ini terjadi saat BINTANG dan BULANbersinar. Sementara itu pak RAHMAN sedang berceramah tentang HARI KIAMAT. Dimana BESI hancur,WANITA YANG MENGAJUKAN GUGATAN mengalami PENGUSIRAN, dan banyak PEREMPUAN YANG DIUJI.

NO KRONOLOGI CERITA
51 ANGIN YANG MENERBANGKAN – ADZ DZARIYAT
52 THURSINA – ATH THUR
53 BINTANG – AN NAJM
54 BULAN – AL QOMAR
55 AR RAHMAN
56 HARI KIAMAT – AL WAQI ‘AH
57 BESI – AL HADID
58 WANITA YANG MENGAJUKAN GUGATAN – AL MUJADILAH
59 PENGUSIRAN – AL HASYR
60 PEREMPUAN YANG DIUJI – AL MUMTAHANAH



Cerita VII; (Surah 61 – 70)
BARISAN orang beriman pada HARI JUM’AT berbeda dengan ORANG – ORANG MUNAFIK. Demikian juga pada HARI DITAMPAKAN KESALAHAN-KESALAHAN. Ketika aku di-TALAK, aku MENGHARAMKAN dia untuk masuk rumah ini. KERAJAAN yang indah, PENA yang mahal, pada HARI KIAMAT tidak lagi berharga. Disinilah TEMPAT-TEMPAT NAIK bagi amal sholih.

NO KRONOLOGI CERITA
61 BARISAN – ASH SHOF
62 HARI JUM’AT – AL JUMU’AH
63 ORANG-ORANG MUNAFIK – AL MUNAFIQUN
64 HARI DITAMPAKAN KESALAHAN-KESALAHAN – AL TAGHOBUN
65 TALAK – ATH THOLAQ
66 MENGHARAMKAN – AT TAHRIM
67 KERAJAAN – AL MULK
68 PENA – AL QOLAM
69 HARI KIAMAT – AL HAAQQAH
70 TEMPAT-TEMPAT NAIK – AL MA ‘ARIJ


Cerita VIII; (Surah 71 – 80)
NUH diganggu JIN disaat ORANG YANG BERSELIMUT dan ORANG YANG BERKEMUL tertidur pulas. Ia tidak menyadari datangnya KIAMAT. Sementara itu, ketika MANUSIA bertemu dengan MALAIKAT YANG DIUTUSuntuk menyampaikan BERITA BESAR tentang kematian, MALAIKAT-MALAIKAT YANG MENCABUT nyawa sedang melihat IA BERMUKA MASAM.

NO KRONOLOGI CERITA
71 NUH – NUH
72 JIN – AL JINN
73 ORANG YANG BERSELIMUT – AL MUZAMMIL
74 ORANG YANG BERKEMUL – AL MUDATSTSIR
75 KIAMAT – AL QIYAMAH
76 MANUSIA – AL INSAN
77 MALAIKAT YANG DIUTUS – AL MURSALAT
78 BERITA BESAR – AN NABA’
79 MALAIKAT-MALAIKAT YANG MENCABUT – AN NAZI ‘AT
80 IA BERMUKA MASAM – ‘ABASA


Cerita IX; (Surah 81 – 90)
Ombak MENGGULUNG, bumi TERBELAH, ORANG-ORANG YANG CURANG pun ikut TERBELAH. Mereka seperti GUGUSAN BINTANG YANG DATANG DI MALAM HARI. Mereka berada di tempat YANG PALING TINGGI. Pada HARI PEMBALASAN tidak akan muncul FAJAR di NEGERI manapun.

NO KRONOLOGI CERITA
81 MENGGULUNG – AT TAKWIR
82 TERBELAH – AL INFITHOR
83 ORANG-ORANG YANG CURANG – AL MUTHOFFIFIN
84 TERBELAH – AL INSYIQOQ
85 GUGUSAN BINTANG – AL BURUJ
86 YANG DATANG DI MALAM HARI – ATH THORIQ
87 YANG PALING TINGGI – AL A ‘LA
88 HARI PEMBALASAN – AL GHOSYIYAH
89 FAJAR – AL FAJR
90 NEGERI – AL BALAD


Cerita X; (Surah 91 – 100)
MATAHARI tenggelam saat MALAM tiba. Dan ketika WAKTU DHUHA, Allah MELAPANGKAN rizki dan menumbuhkan BUAH TIN. Sementara itu manusia yang berasal dari SEGUMPAL DARAH tidak mempunyaiKEMULIAAN sedikit pun. Ini adalah BUKTI akan terjadi KEGONCANGAN di dunia. Hingga KUDA PERANG YANG BERLARI KENCANG pun mati.

NO KRONOLOGI CERITA
91 MATAHARI – ASY SYAMS
92 MALAM – AL LAIL
93 WAKTU DHUHA – ADH DHUHA
94 MELAPANGKAN – AL INSYIROH
95 BUAH TIN – AT TIN
96 SEGUMPAL DARAH – AL ‘ALAQ
97 KEMULIAAN – AL QODR
98 BUKTI – AL BAYYINAH
99 KEGONCANGAN – AZ ZALZALAH
100. KUDA PERANG YANG BERLARI KENCANG – AL`ADIYAT


Cerita XI; (Surah 101 – 110)
HARI KIAMAT, hari dimana manusia tidak bisa lagi BERMEGAH-MEGAHAN. Pada MASA itulah siPENGUMPAT mati diinjak-injak GAJAH. Sementara itu SUKU QURAISY bertengkar dengan pak MA’UN di tepi telaga KAUTSAR. Saat itu ORANG-ORANG KAFIR tidak mendapatkan PERTOLONGAN.

NO KRONOLOGI CERITA
101 HARI KIAMAT – AL QORI ‘AH
102 BERMEGAH-MEGAHAN – AT TAKATSUR
103 MASA – AL ‘ASHR
104 PENGUMPAT – AL HUMAZAH
105 GAJAH – AL FI-L
106 SUKU QURAISY – QURAISY
107 MA’UN – AL MA ‘UN
108 KAUTSAR – AL KAUTSAR
109 ORANG-ORANG KAFIR – AL KAFIRUN
110 PERTOLONGAN – AN NASHR


Cerita XII (Surah 111-114)
Insya Allah 4 surat terakhir ini semua dari kita sudah menghafalnya.
NO SURAT
111 AL LAHAB
112 AL IKHLASH
113 AL FALAQ
114 AN NAAS



" Semoga masih ada waktu untuk bisa terus memperbaiki diri sendiri, karena sebuah kematian kan tidak tahu datangnya kapan ".




Wallahu a`lam


sumber
http://mqitt.wordpress.com/

Saturday 22 October 2011

Belajar nulis & Gambar

karena badan lagi kurang enak badan....
jadi ngegambar-gambar, sekalian uji coba juga....



nama produk yang akan jadi buku... insyaAlloh.... pengennya nulis buku juga.... tapi banyak yang akan dilakukan...... gimanana nanti saja.....
  
nah... klo gambar ini gak tahu... gak ngerti gambarnya... yang penting jadi..... saja.... untuk perusahaan maya saja.... mudah-mudahan tetap bisa jadi direkturnya... Amin....


ini paling aneh... gambar ice cream tapi bukan kayak ice cream..... awalnya ingin wirausaha mengenai ice cream di k*r*wang... karena daerahnya sangat panas sekali..... mudah-mudahan ada rejeki.... .




Sekarang configure lagi bikin hotpsot + ice Cream..... (kebetulan lagi lapar... ^_^)

Friday 21 October 2011

InsyaAlloh... (Maher Zain - Barakallah)



Kalo yang ini jika sudah siap.. InsyaAlloh disegerakan...^_^







http://www.cilamayablog.co.cc/2011/10/insyaalloh-maher-zain-barakallah.html

Monday 26 September 2011

Kedip Matahari di Pagi hari

Pagi indah nan alunan sepi..
Deru angin tersayup dalam dekat telinga...
Dan semangat mengebu-gebu dalam langkat perjalan..

Matahari pun tersenyum...
Seakan mereka juga ikut bergembira bersama kita,,,,


Kepakan sayap burung hitam dan biru
Mengantarkan kita pada sebuah gubuk untuk sebuah relaksasi....


Jiwa terbakar semangat,
Arus jiwa semangat untuk berubah dan bermanfaat
untuk Menuju Menjadi Generasi Rabbani


Langkah kecil, tertatap rapi
Rapihkan barisan untuk suatu pencetak goal kedalam gawang...
Bak sebuah penyerang dengan seorang manajer pelatih....


Alunan burung bernyanyi pun tersirat telinga
Kodok kecil pun melompat
Menyambut pemuda-pemudi yang selalu bersemangat,,


Jadilah sebuah Apel yang terus menerus dalam tahap proses pematangan,.
Jadilah sebuah Duren yang selalu menjaga hati dan isinya,
Jemput bola dan lakukanlah untuk mencetak Hatrik dalam bola...

^_^...









cc : BM



Monday 19 September 2011

Do`a Rintihan Malam (ibu)

Hari ketika hari libur
Saat dimana belum ada kegiatan yang padat, karena masih dalam kampung halaman. Ya kampung halaman adalah dimana kita dilahirkan dan bisa berkumpul saat tertentu saja. Dan kalaupun semuanya bisa berkumpul dan tidak ada banyak aktifitas kerjaannya.

Hari semakin siang, dan ketika siang menjelang sore dan sorepun berganti malam, Tidak ada kegiatan yang penuh berarti, serasa badan semakin capek dengan berdiam diri tanpa ada kegiatan...

Dan karena malam pun, karena tidak ada kegiatan, maka lekas langsung tidur dengan terbaring disebuah sofa.

Karena tidur terlalu cepat, maka yang lain masih melakukan kegiatan dengan sendirinya.

Saat penghujung malam purnama tidak berganti, ketika cahaya rembulan bisa menemani cahaya gelap yang disekitar alam, maka seolah semuanya tertuju pada sang rembulan.

Sayu sendu, suara angin yang masuk kegubuk kami, seolah semakin menyenyakan tidur kami, namun ketika itu seperti ada suara tangisan malam,

tersendu-sendu, mendengung, bergumam, semakin didengarkan.
Dan tidak terbangun dari tempat tidur hanya mendengarkan dalam rintihan bantal guling..

Semakin lama semkin terus tersendu-sendu...... dan semakin mendengarkan jauh lebih dalam.
Dan ketika suara itu pun dilantarkan, namun tidak di lantangkan seraya berucap " jadikahlah Anak-anak kami orang-orang yang sholeh dan shalehah, bisa berbuat untuk agama, negara dan banyak orang. Jadikanlah merekan anak-anak yang selalu mudah dalam segala urusannya. Jadikanlah mereka selalu akan mengingat akan kebesaran-Mu dengan penuh syukur."

Semakin mendengarkan dan semakin akan terheran. ini suara tangisan siapa...

" itulah suara tangisan malam seorang ibu " seraya berdoa agar kelak juga semuanya sudah besar mereka menjadi sukses dunia dan akhirat.

Tidak akan pernah tahu, ketika kita tidak berada disamping ibu, tidak akan pernah tahu dalam sebuah kegiatan malam seorang yang selalu berdoa untuk sebuah keluarga yang ingin merasakan kehangatan keluarga....


Kutipan dari cerita pendek "Rintihan malam".

Tuesday 6 September 2011

Asal

Coba nulis lagi... hehe
dah lama gak nulis lagi...
Hari ini sebenarnya lemes banget, fisik ngdrop, lagi bnyak pikiran dan penyakit kumat lagi...
tapi gak pp.. harus tetap semangat....


Awalnya pusing nie kepala,,, pusiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiing banget.
Tapi liat komentar,status dan searching mengenai dunia pendidikan.... jadi semangaka lagi (loh... jualan semangka bang).. semangat maksudnya kaka..... hehe

walaupun terakhir...
melihat dari memperhatikan dan menimbang... (1 kg jeruk berapa bang??) saya gak jualan jeruk bang..
rasanya ingin mencapai puncak paling tinggi...

maksudnya ... tingkat pendidikan lebih tinggi lagi gto...

semoga bisa sampe pencapaian..

beranilah bermimpi besar...
karena orang besar mempunyai mimpi yang besar pula....





Thursday 7 July 2011

PORTOFOLIO Projek

SITUS JEJARING SOSIAL SMPN 1 CILAMAYA

Berikut projek situs yang pernah dibuat ma Ane... :D

Alamat situs nya : http://smpn1.net63.net/
Dibuat untuk menjalin kerjasama antar alumni anak-anak SMP 1 Cilamaya angkatan 2004-2005..
SITUS DOWNLOAD FILE E-BOOK GRATIS
Alamat situsnya : http://downloadfile.site90.net/
Dibuat untuk mengupload file sharing yang bisa berguna untuk orang lain.. ^_^
RADIO KOMUNITAS CILAMAYA
alamat situsnya : http://cilamaya.listen2myradio.com/
Masih dalam tahap pengembangan.. ^_^.. Radionya tidak online tiap hari, karena pemiliknya lagi sibuk persiapan sidang,PMB dan organisasi... heh

Video Waktu Kerja Praktek II

Nah ini temen-temen dari STO (Sentral Otomatis Telepon), kalo belum liat video satunya bisa disini



Disini ada adek-adek semuanya : adek nani, adek eka, adek ova, adek fadil dan temen-temen yang lain... banyak pokokna mah..

Nanti kalo ada waktu dan punya kecepatn internet yang baik, akan diupload video fix semuanya...

Video Waktu Kerja Praktek

Ini video waktu kerja praktek di salah satu perusahaan terbesar di Indonesia


Disini diperkenalkan ada : Kang Yogi, Kang Syahril, Kang Aldi, Dery Rizwan, Upy, Arlan, Adek Novie (karena lebih muda dari yang lain.. hehe) dan ane sendiri..

Mungkin kalo sering dikaitkan lebih kayak Meteor Garden.... hikshiks..

Saturday 2 July 2011

2007-2008

Inilah Skuad dari angkatan dari 2007 dan 2008.
hanya sebagian dalam foto ini, cuma yang ke foto baru ini... ^_^..

Semoga selalu menguatkan dan selalu akan bertemu di masa yang akan datang...



Dari Engkng, sgt,Chbb,irf,**,Frm,Aff,Gjd,Rza,Aki,jrsh,adt,rzkn

Monday 27 June 2011

Mulai lagi dari Awal

Impian Selanjutnya

Melaksanakan Umroh keluarga.... bayangan ini sering masuk ketika masuk SMA

Hm... yang ini mah dsudah sunatullah... ^_^, mudah-mudahan dipercepat

Menjadi Hafidz Quran... bismillah..

Cuma hanya selingan saja kalo yang ini..

Dan yang paling ditunggu
senyuman dari Khoirul Zhukrufillah (NA)... ^_^

Saturday 11 June 2011

Ini Cerita....^_^

Aku dilahirkan di sebuah dusun pegunungan yang sangat terpencil. Hari demi hari, orang tuaku membajak tanah kering kuning, dan punggung mereka menghadap ke langit. Aku mempunyai seorang adik, tiga tahun lebih muda dariku.

Suatu ketika, untuk membeli sebuah sapu tangan yang
mana semua gadis disekelilingku kelihatannya membawanya, Aku mencuri lima puluh sen dari laci ayahku. Ayah segera menyadarinya. Beliau membuat dikku dan aku berlutut di depan tembok, dengan sebuah tongkat bambu di tangannya.”Siapa yang mencuri uang itu?” Beliau bertanya. Aku terpaku, terlalu takut untuk berbicara. Ayah tidak mendengar siapa pun mengaku, jadi Beliau mengatakan, “Baiklah, kalau begitu, kalian berdua layak dipukul!” Dia mengangkat tongkat bambu itu tingi-tinggi. Tiba-tiba, adikku mencengkeram tangannya dan berkata, “Ayah, aku yang melakukannya!”

Tongkat panjang itu menghantam punggung adikku bertubi-tubi. Ayah begitu marahnya sehingga ia terus menerus mencambukinya sampai Beliau kehabisan nafas. sudahnya, Beliau duduk di atas ranjang batu bata kami dan memarahi, “Kamu sudah belajar mencuri dari rumah sekarang, hal memalukan apa lagi yang akan kamu lakukan di masa mendatang? … Kamu layak dipukul sampai mati! Kamu pencuri tidak tahu malu!”

Malam itu, ibu dan aku memeluk adikku dalam pelukan kami. Tubuhnya penuh dengan luka, tetapi ia tidak menitikkan air mata setetes pun. Di pertengahan malam itu, saya tiba-tiba mulai menangis meraung-raung. Adikku menutup mulutku dengan tangan kecilnya dan berkata, “Kak, jangan menangis lagi sekarang. Semuanya sudah terjadi.”

Aku masih selalu membenci diriku karena tidak memiliki cukup keberanian untuk maju mengaku. Bertahun-tahun telah lewat, tapi insiden tersebut masih kelihatan seperti baru kemarin. Aku tidak pernah akan lupa tampang adikku ketika ia melindungiku. Waktu itu, adikku berusia 8 tahun. Aku berusia 11.

Ketika adikku berada pada tahun terakhirnya di SMP, ia lulus untuk masuk ke SMA di pusat kabupaten. Pada saat yang sama, saya diterima untuk masuk ke sebuah universitas propinsi. Malam itu, ayah berjongkok di halaman, menghisap rokok tembakaunya, bungkus demi bungkus. Saya mendengarnya memberengut, “Kedua anak kita memberikan hasil yang begitu baik…hasil yang begitu baik…” Ibu mengusap air matanya yang mengalir dan menghela nafas, “Apa gunanya? Bagaimana mungkin kita bisa membiayai keduanya sekaligus?”

Saat itu juga, adikku berjalan keluar ke hadapan ayah >dan berkata, “Ayah, saya tidak mau melanjutkan sekolah lagi, telah cukup membaca banyak buku.” Ayah mengayunkan tangannya dan memukul adikku pada wajahnya. “Mengapa kau mempunyai jiwa yang begitu keparat lemahnya? Bahkan jika berarti saya mesti mengemis di jalanan saya akan menyekolahkan kamu berdua sampai selesai!” Dan begitu kemudian ia mengetuk setiap rumah di dusun itu untuk meminjam uang. Aku menjulurkan tanganku selembut yang aku bisa ke muka adikku yang membengkak, dan berkata, “Seorang anak laki-laki harus meneruskan sekolahnya; kalau tidak ia tidak akan pernah meninggalkan jurang kemiskinan ini.” Aku, sebaliknya, telah memutuskan untuk tidak lagi meneruskan ke universitas.

Siapa sangka keesokan harinya, sebelum subuh datang, adikku meninggalkan rumah dengan beberapa helai pakaian lusuh dan sedikit kacang yang sudah mengering. Dia menyelinap ke samping ranjangku dan meninggalkan secarik kertas di atas bantalku: “Kak, masuk ke universitas tidaklah mudah. Saya akan pergi mencari kerja dan mengirimu uang.”

Aku memegang kertas tersebut di atas tempat tidurku, dan menangis dengan air mata bercucuran sampai suaraku hilang. Tahun itu, adikku berusia 17 tahun. Aku 20.

Dengan uang yang ayahku pinjam dari seluruh dusun, dan uang yang adikku hasilkan dari mengangkut semen pada punggungnya di lokasi konstruksi, aku akhirnya sampai ke tahun ketiga (di universitas). Suatu hari, aku sedang belajar di kamarku, ketika teman sekamarku masuk dan memberitahukan, “Ada seorang penduduk dusun menunggumu di luar sana!”

Mengapa ada seorang penduduk dusun mencariku? Aku berjalan keluar, dan melihat adikku dari jauh, seluruh badannya kotor tertutup debu semen dan pasir. Aku menanyakannya, “Mengapa kamu tidak bilang pada teman sekamarku kamu adalah adikku?” Dia menjawab,tersenyum, “Lihat bagaimana penampilanku. Apa yang akan mereka pikir jika mereka tahu saya adalah adikmu? Apa mereka tidak akan menertawakanmu?”

Aku merasa terenyuh, dan air mata memenuhi mataku. Aku menyapu debu-debu dari adikku semuanya, dan tersekat-sekat dalam kata-kataku, “Aku tidak perduli omongan siapa pun! Kamu adalah adikku apa pun juga! Kamu adalah adikku bagaimana pun penampilanmu…”

Dari sakunya, ia mengeluarkan sebuah jepit rambut berbentuk kupu-kupu. Ia memakaikannya kepadaku, dan terus menjelaskan, “Saya melihat semua gadis kota memakainya. Jadi saya pikir kamu juga harus memiliki satu.” Aku tidak dapat menahan diri lebih lama lagi. Aku menarik adikku ke dalam pelukanku dan menangis dan menangis. Tahun itu, ia berusia 20. Aku 23.

Kali pertama aku membawa pacarku ke rumah, kaca jendela yang pecah telah diganti, dan kelihatan bersih di mana-mana. Setelah pacarku pulang, aku menari seperti gadis kecil di depan ibuku. “Bu, ibu tidak perlu menghabiskan begitu banyak waktu untuk membersihkan rumah kita!” Tetapi katanya, sambil tersenyum, “Itu adalah adikmu yang pulang awal untuk membersihkan rumah ini. Tidakkah kamu melihat luka pada tangannya? Ia terluka ketika memasang kaca jendela baru itu..”

Aku masuk ke dalam ruangan kecil adikku. Melihat mukanya yang kurus, seratus jarum terasa menusukku. Aku mengoleskan sedikit saleb pada lukanya dan mebalut lukanya. “Apakah itu sakit?” Aku menanyakannya. “Tidak, tidak sakit. Kamu tahu, ketika saya bekerja di lokasi konstruksi, batu-batu berjatuhan pada kakiku setiap waktu. Bahkan itu tidak menghentikanku bekerja dan…” Ditengah kalimat itu ia berhenti. Aku membalikkan tubuhku memunggunginya, dan air mata mengalir deras turun ke wajahku. Tahun itu, adikku 23. Aku berusia 26.

Ketika aku menikah, aku tinggal di kota. Banyak kali suamiku dan aku mengundang orang tuaku untuk datang dan tinggal bersama kami, tetapi mereka tidak pernah mau. Mereka mengatakan, sekali meninggalkan dusun, mereka tidak akan tahu harus mengerjakan apa. Adikku tidak setuju juga, mengatakan, “Kak, jagalah mertuamu aja. Saya akan menjaga ibu dan ayah di sini.”

Suamiku menjadi direktur pabriknya. Kami menginginkan adikku mendapatkan pekerjaan sebagai manajer pada departemen pemeliharaan. Tetapi adikku menolak tawaran tersebut. Ia bersikeras memulai bekerja sebagai pekerja reparasi.

Suatu hari, adikku diatas sebuah tangga untuk memperbaiki sebuah kabel, ketika ia mendapat sengatan listrik, dan masuk rumah sakit. Suamiku dan aku pergi menjenguknya. Melihat gips putih pada kakinya, saya menggerutu, “Mengapa kamu menolak menjadi manajer? Manajer tidak akan pernah harus melakukan sesuatu yang berbahaya seperti ini. Lihat kamu sekarang, luka yang begitu serius. Mengapa kamu tidak mau mendengar kami sebelumnya?”

Dengan tampang yang serius pada wajahnya, ia membela keputusannya. “Pikirkan kakak ipar–ia baru saja jadi direktur, dan saya hampir tidak berpendidikan. Jika saya menjadi manajer seperti itu, berita seperti apa yang akan dikirimkan?”

Mata suamiku dipenuhi air mata,
dan kemudian keluar kata-kataku yang sepatah-sepatah:
“Tapi kamu kurang pendidikan juga karena aku!”
“Mengapa membicarakan masa lalu?”
Adikku menggenggam tanganku. Tahun itu, ia berusia 26 dan aku 29.

Adikku kemudian berusia 30 ketika ia menikahi seorang gadis petani dari dusun itu. Dalam acara pernikahannya, pembawa acara perayaan itu bertanya kepadanya, “Siapa yang paling kamu hormati dan kasihi?” Tanpa bahkan berpikir ia menjawab, “Kakakku.”

Ia melanjutkan dengan menceritakan kembali sebuah kisah yang bahkan tidak dapat kuingat. “Ketika saya pergi sekolah SD, ia berada pada dusun yang berbeda. Setiap hari kakakku dan saya berjalan selama dua jam untuk pergi ke sekolah dan pulang ke rumah. Suatu hari, Saya kehilangan satu dari sarung tanganku. Kakakku memberikan satu dari kepunyaannya. Ia hanya memakai satu saja dan berjalan sejauh itu. Ketika kami tiba di rumah, tangannya begitu gemetaran karena cuaca yang begitu dingin sampai ia tidak dapat memegang sumpitnya. Sejak hari itu, saya bersumpah, selama saya masih hidup, saya akan menjaga kakakku dan baik kepadanya.”

Tepuk tangan membanjiri ruangan itu. Semua tamu memalingkan perhatiannya kepadaku. Kata-kata begitu susah kuucapkan keluar bibirku, “Dalam hidupku, orang yang paling aku berterima kasih adalah adikku.” Dan dalam kesempatan yang paling berbahagia ini, di depan kerumunan perayaan ini, air mata bercucuran turun dari wajahku seperti sungai.

NB: Kutipan salah satu Facebook Temen